Buku frase

Masa lampau 3   »   БлэкIыгъэ шъуашэр 3

83 [delapan puluh tiga]

Masa lampau 3

Masa lampau 3

83 [тIокIиплIырэ щырэ]

83 [tIokIiplIyrje shhyrje]

+

БлэкIыгъэ шъуашэр 3

[BljekIygje shuashjer 3]

+

Anda dapat mengklik setiap bagian kosong untuk melihat teks atau:   

Indonesia Adyghe Bermain Selengkapnya
menelepon те---------- г-----н телефонымкIэ гущыIэн 0
te----------- g--------n telefonymkIje gushhyIjen 		+
Saya sudah menelepon tadi. Сэ т----------- с-------. Сэ телефонымкIэ сытеуагъ. 0
Sj- t------------ s------. Sje telefonymkIje syteuag. 		+
Tadi saya sudah menelepon lama sekali. Сэ р---- т----------- с------------. Сэ ренэу телефонымкIэ сыгущыIэщтыгъ. 0
Sj- r----- t------------ s----------------. Sje renjeu telefonymkIje sygushhyIjeshhtyg. 		+
     
bertanya кI------н кIэупчIэн 0
kI---------n kIjeupchIjen 		+
Tadi saya sudah bertanya. Сэ с-----------. Сэ сыкIэупчIагъ. 0
Sj- s------------. Sje sykIjeupchIag. 		+
Saya selalu bertanya. Сэ р---- с--------------. Сэ ренэу сыкIэупчIэщтыгъ. 0
Sj- r----- s------------------. Sje renjeu sykIjeupchIjeshhtyg. 		+
     
menceritakan къ-----н къэIотэн 0
kj------n kjeIotjen 		+
Saya sudah bercerita. Сэ к---------. Сэ къэсIотагъ. 0
Sj- k--------. Sje kjesIotag. 		+
Saya sudah menceritakan semuanya. Сэ к------- з---- к---------. Сэ къэбарыр зэкIэ къэсIотагъ. 0
Sj- k------- z------ k--------. Sje kjebaryr zjekIje kjesIotag. 		+
     
belajar зэ------н зэгъэшIэн 0
zj---------n zjegjeshIjen 		+
Saya sudah belajar. Сэ з-----------. Сэ зэзгъэшIагъэ. 0
Sj- z-------------. Sje zjezgjeshIagje. 		+
Saya sudah belajar semalaman. Сэ п----- р---- з-----------. Сэ пчыхьэ реным зэзгъэшIагъэ. 0
Sj- p------- r---- z-------------. Sje pchyh'je renym zjezgjeshIagje. 		+
     
bekerja Iо- ш--- / л----н Iоф шIэн / лэжьэн 0
Io- s----- / l-------n Iof shIjen / ljezh'jen 		+
Saya sudah bekerja. Сэ I-- с------. Сэ Iоф сшIагъэ. 0
Sj- I-- s-------. Sje Iof sshIagje. 		+
Saya sudah bekerja sepanjang hari. Сэ м--- р---- I-- с-----э Сэ мэфэ реным Iоф сшIагъэ 0
Sj- m----- r---- I-- s------e Sje mjefje renym Iof sshIagje 		+
     
makan шх-н шхэн 0
sh---n shhjen 		+
Saya sudah makan. Сэ с------. Сэ сышхагъ. 0
Sj- s------. Sje syshhag. 		+
Saya sudah makan semua makanan. Сэ з------ с------. Сэ зэкIэри сшхыгъэ. 0
Sj- z-------- s-------. Sje zjekIjeri sshhygje. 		+
     

Unduh MP3 (.zip file)

Tidak ada video!

Sejarah Ilmu Bahasa

Bahasa selalu membuat terpesona umat manusia. Karena itu, sejarah ilmu bahasa atau linguistik sangatlah panjang. Linguistik adalah studi bahasa secara sistematis. Bahkan ribuan tahun yang lalu orang telah merenungkan bahasa. Dengan demikian, budaya yang berbeda mengembangkan sistem yang berbeda. Akibatnya, deskripsi yang berbeda dari bahasa muncul. Ilmu bahasa saat ini lebih didasarkan pada teori kuno dibanding hal lainnya. Banyak tradisi dibuat di Yunani khususnya. Meskipun begitu, karya tertua tentang bahasa yang diketahui berasal dari India. Karya itu ditulis 3.000 tahun yang lalu oleh ahli tata bahasa Sakatayana. Pada zaman kuno, para filsuf seperti Plato menyibukkan diri dengan bahasa. Kemudian, penulis Romawi mengembangkan teori-teori mereka lebih lanjut. Orang Arab juga mengembangkan tradisi mereka sendiri pada abad ke-8. Bahkan kemudian, karya-karya mereka menunjukkan deskripsi yang tepat dari bahasa Arab. Di zaman modern, orang sangat ingin menelitian dari mana bahasa berasal. Para sarjana sangat tertarik pada sejarah bahasa. Pada abad ke-18, orang mulai membandingkan satu bahasa dengan bahasa lain. Mereka ingin memahami bagaimana bahasa berkembang. Kemudian mereka berkonsentrasi pada bahasa sebagai suatu sistem. Pertanyaan tentang bagaimana bahasa berfungsi adalah titik fokus mereka. Saat ini, ada sejumlah besar aliran dalam ilmu bahasa. Banyak disiplin ilmu baru telah berkembang sejak tahun lima puluhan. Ini sebagian sangat dipengaruhi oleh ilmu-ilmu yang lain. Contohnya adalah psikolinguistik atau komunikasi antarbudaya. Aliran bahasa yang baru memiliki spesialisasi yang sangat khusus. Salah satu contohnya adalah linguistik feminis. Jadi sejarah ilmu bahasa terus berlanjut ... Selama ada bahasa, orang akan merenungkannya!